Teknologi wireless charging saat ini memiliki kecepatan pengisian yang cepat dan mulai menandingi pengisian daya dengan kabel. Tapi teknologi ini biasanya hadir di ponsel flagship yang cukup mahal. Dan ada yang harus diperhatikan jika memakai wireless charging ini, karena masalah suhu dan mobilitas.
Wireless charging memang benar-benar sangat menarik. Karena dengan menaruh ponsel, daya akan langsung terisi. Apalagi sekarang teknologi pengisiannya semakin cepat. Teknologinya juga makin maju karena beberapa vendor membekalinya dengan magnet agar tidak mudah terlepas.
Lalu ada beberapa pad pengisan wireless yang bisa mengisi beberapa ponsel sekaligus. Kita juga akan terhindar dari port kabel pada ponsel rusak. Karena tidak sedikit ada kerusakan di port usb yang disebabkan salah atau kasar dalam memasukan kabel ke port.
Yang harus diperhatikan adalah wireless charging ini akan lebih menimbulkan suhu panas dibanding charger berkabel. Suhu yang panas ini tidak bersahabat dengan umur baterai. Jadi hal ini harus diperhatikan. Terlalu sering mengisi baterai dengan wireless charging akan memungkinkan umur baterai kurang awet dibandingkan kita menggunakan charger berkabel.
Mobilitas juga akan terhambat jika kita menggunakan wireless charging, khususnya pada ponsel yang tidak memiliki magnet seperti di iPhone 12. Karena jika ponsel terangkat, baterai ponsel tidak akan terisi.
Jadi jika ingin menggunakan wireless charging ini perhatikan kelebihan dan kekurangannya supaya tidak salah dalam membeli sebuah ponsel dan tidak terlalu mengejar teknologi ini.
1 Comment