Sony Merilis Xperia Pro Dengan Harga Rp 35 Jutaan

Sony belum mau menyerah di lini ponsel walaupun bisa dikatakan sulit untuk bersaing. Kali ini Sony memperkenalkan seri Xperia Pro. Spesifikasinya masih menggunakan Snapdragon 865. Tapi ponsel ini adalah yang pertama menggunakan 4K HDR OLED yang bisa dijadikan monitor kamera. Masih ada fitur lainnya yang menarik, yang membuat ponsel ini dipatok sampai Rp 35 jutaan.

Masalah penampilan tentunya tidak ada yang berbeda dari seri lainnya. Sony masih mempertahankan desain omni-balance, yang terlihat dari segala sisi begitu seimbang. Yang berbeda disini Sony menambahkan frame yang cukup tegas dibandingkan seri lainnya. Tentunya juga disini masih tersemat sertifikasi rating IP68.

Layarnya memiliki ukuran 6,5 inci dengan ratio 21:9 CinemaWide Display. Sony membenamkan resolusi 4K HDR OLED yang sudah memiliki keakuratan warna DCI-P3 100%, 10-bit gradiation, illuminant D65 white point, dan tentunya Motion Blur Reduction.

Ketiga kameranya memiliki resolusi 12MP yang masing-masing memiliki tugas sebagai lensa utama, lensa wide, dan lensa telephoto. Ketiga kamera ini dibantu oleh 3D iTOF untuk membantu focus dan mengambil gambar bokeh yang apik. Kameranya ini sudah dikalibarsi oleh ZEISS sehingga fitur eye tracking, focus, HDR, optical 3x zoom, dan fitur lainnya menjadi lebih berkualitas. Sedangkan kamera depannya memiliki resolusi 8MP.

Kapasitas lainnya adalah menggunakan Snapdragon 865 dengan modem 5G, Android 10, RAM12GB, dan internal 512GB UFS 2.1. spesifikasi yang disematnya memang bagus, tapi jika dibandingkan dengan flagship tahun 2021, bisa dikatakan biasa saja. Tapi disini Sony tidak menjual spesifikasi atau kamera saja.

Sony membuat Xperia Pro untuk kalangan professional yang memprioritaskan menggunakan kamera DSLR. Sony Xperia Pro bisa dipadukan dengan kamera DSLR dengan dibantu slod HDMI untuk menjadi monitor external. Tentunya tidak hanya monitor external biasa saja. Ponsel akan membuat kamera DSLR menjadi lebih mudah digunakan dan modern. Bisa melakukan live broadcasting langsung dari kamera DSLR, mengatur zoom, berbagai efek, aperture lainnya melalui ponsel, dan semua itu dibantu oleh konektivitas 5G Sony Xperia Pro.

Tentunya jangan samakan ini sebagai ponsel kita yang hanya menggunakan aplikasi mirroring kamera lainnya ya. Ini jauh lebih terintegrasi. Jadi memang Sony membuat ponsel ini untuk para professional yang selalu bekerja di lapangan tanpa bantuan laptop.

Jika teman-teman Fixme berminat, harus menyiapkan kocek sampai Rp 35 jutaan.