Iklan muncul di sebuah ponsel saat ini semakin beragam dan banyak jumlahnya. Jadi beberapa orang sulit untuk membedakan mana iklan bawaan sebuah sistem aplikasi atau virus adware. Ada tahap yang harus dilakukan mulai dari mengetahui sumbernya, mematikan iklan secara manual, sampai melakukan flashing ponsel tersebut.
1.Iklan Aplikasi Gratisan
Jika kita mengunduh suatu aplikasi atau game gratisan, pasti iklan akan muncul. Bisa saat pertama membukanya atau saat memainkannya di tengah jalan. Iklan dari aplikasi gratisan ini wajar muncul, karena dilakukan oleh pembuat aplikasinya untuk mendapatkan keuntungan.
Iklan dari aplikasi atau game gratisan ini hanya muncul Ketika kita membuka aplikasi tersebut. Tidak di tempat lain. Tidak ada cara mematikannya, kecuali pembuat aplikasi atau game tersebut menyediakan varian Pro. Kita harus membeli varian Pro agar iklan tidak mengganggu.
2.Iklan Aplikasi Bawaan
Banyak vendor ponsel yang menaruh iklan di aplikasi bawaan. Hal ini dilakukan vendor untuk mendapatkan keuntungan yang berkelanjutan, selain dari keuntungan pembelian ponsel. Seperti halnya iklan di aplikasi gratisan, iklan ini hanya muncul Ketika kita membuka aplikasi tersebut. Atau terkadang aplikasi bawaan sistem memberikan notifikasi berupa iklan, melalui status bar.
Untuk mematikannya pasti di setiap aplikasi bawaan memiliki opsi untuk mematikannya. Kita harus mematikan opsi tersebut di setiap aplikasi sistem, jika memang aplikasi sistem atau bawaan tersebut menampilkan iklan.
Biasanya pilihannya bertuliskan “matikan iklan” atau “matikan rekomendasi.”
3.Iklan Dari Virus
Jika kita sedang tidak menggunakan aplikasi apapun dan tiba-tiba muncul iklan dengan ukuran besar, dapat dipastikan itu adalah virus. Virus sudah masuk ke sistem dan memunculkan notifikasi Ketika kita tidak membuka aplikasi apapun.
Biasanya iklan dari virus ini muncul Ketika kita tidak sengaja mengunduh aplikasi saat sedang browsing di internet.
Untuk mematikannya kita harus melihat daftar aplikasi yang ada. Apakah ada aplikasi yang tidak kita kenal, yang biasanya memiliki nama dan icon yang aneh. Jika tidak atau sulit untuk menemukannya kita harus melakukan reset pabrik. Tapi data akan terhapus semua, yang membuat ponsel kita menjadi seperti baru lagi.
Jika melakukan reset ulang dan iklan masih muncul, berarti kita harus melakukan flashing firmware. Kita harus memasukan ulang software ponsel karena kemungkinan besar virus sudah tertanam di sistem bagian dalam. Jika melakukan flashing, pastikan juga kita melakukan reset pabrik karena ada beberapa ponsel yang saat melakukan flashing data tidak terhapus.
Hal ini dilakukan agar lebih memastikan iklan keseluruhannya hilang.
Leave a Reply