Alphabet, induk dari perusahaan Google, baru memberikan data finansial dari kuartal keempat di tahun 2018 lalu. Pencapaian kuartal akhir taun lalu, dari segmen periklanan mencapai $ 32.6 milyar atau sebanding dengan Rp 453 triliun. Peningkatan ini mencapai 20% dari tahun lalu. Tapi google tidak menanam modal sedikit untuk hal ini, khususnya Google harus membayar mahal untuk menjadi mesin pencari utama untuk perangkat iOS.
Google harus membayar $7.45 milyar atau kurang lebih Rp 103 triliun untuk mendapatkan traffic yang bagus di setiap kuartal, termasuk membayar kepada Apple untuk menjadi mesin pencari utama di perangkat iOS.
Gambar ini merepresentasikan 24% periklanan google di 4 kuartal selama tahun 2018, dan peningkatan sebanyak 13% di kuartal ketiga.
Penghasilan lainnya ada di penjualan perangkat keras google, seperti Google home, ponsel pixel, speaker google dan lainnya, yang meningkat 31% mencapai $6.490 juta, melewati pasar wall street.
Secara keseluruhan, pendapatan Google kuartal keempat tahun lalu mencapai Rp 543.411.800.000.000, 22% lebih tinggi dibanding kuartal keempat pada tahun 2017 sebelumnya. Dari tahun ke tahun pendapatan mesin pencari terbesar di dunia ini meningkat 13%. Dan akan terus tambah meningkat, jika ditambah Fuchsia OS buatan Google nanti sukses menggantikan Android.
Leave a Reply