Apple Tidak Akan Lagi Menggunakan Prosesor Intel

Sejak dari generasi pertama Apple sudah menggunakan prosesor Intel untuk MacBook dan iMac. Tapi sebentar lagi Apple akan melepas ketergantungan itu dengan membuat prosesor sendiri. Hal ini bukan tanpa alasan, selain untuk membuat management hardware dan software lebih terkontrol juga sudah terbukti bahwa iPad Pro lebih cepat 92% dibanding beberapa laptop yang ada. Jadi Apple akan mengaplikasikan pembuatan prosesor sendiri tidak hanya di perangkat iPad dan iPhone saja.

Hal ini dinilai cukup berani. Pasti akan ada perombakan hardware dan software yang cukup luas. Karena kebanyakan aplikasi dan game PC pasti mendukung kuat Intel dan AMD. Sedangkan prosesor dengan basis ARM akan menjadi PR tersendiri bagi Apple untuk bersaing.

Memang saat WWDC 2020 lalu Apple belum bisa memberikan contoh nyata kepada media dalam bentuk produk karena masalah pandemic. Tapi Apple sudah mendemonstrasikan beberapa hal menarik. Dengan prosesor berbasis ARM buatannya, perangkat Apple dapat melakukan :

• Membuka berbagai aplikasi seperti Microsoft Office, Adobe Photoshop, dan lightroom
• 3 video yang berjalan Bersama dengan resolusi 4K di aplikasi Final Cut Pro
• Membuka foto realistis dengan Cinema 4D
• Memutar 6 juta polygon scene melalui Autodesk Maya Animation Studio
• Melakukan render effect di Unity game engine
• Menjalankan game Shadow of The Tomb Raider dan Dirt: Rally dengan mulus

Walaupun memang game yang dimainkan dengan prosesor terlihat kurang bagus grafiknya. Tapi itu menjadi bukti yang menarik bahwa prosesor ini dapat bersaing dengan Intel dan AMD. Dengan prosesor buatan sendiri, Apple menjanjikan performa tinggi dengan konsumsi daya yang rendah.

Dengan prosesor buatan sendiri juga harusnya nanti MacBook atau iMac bisa menjalankan game dan aplikasi yang ada di iPhone dan iPad, selain aplikasi desktop.

Jika Apple sukses untuk membuat prosesor ARM ini, nantinya Apple akan lebih fleksibel untuk membangun eksosistem pendingin, GPU, dan lainnya. Jadi tidak ada lagi MacBook yang super tipis, tapi memiliki performa yang cukup buruk.