8 TIPS Yang Diabaikan Sebelum Beli HP Bekas

Dunia gadget semakin berkembang, baik luar negeri maupun luar negeri. Tapi tidak sedikit orang yang memilih untuk membeli barang bekas atau second. Karena memang lebih murah dibanding yang baru. Dan tidak sedikit yang tertipu dan menyesal membeli barang bekas karena “tertipu”.

1. Akun Kosong (Google, icloud, Micloud, dan Akun Lainnya)

Hal ini selalu dianggap sepele oleh orang. Karena biasanya akun bekas pemakai pertama masih menempel dan baru ketahuan saat dipakai ditengah jalan. Pastikan akun google / icloud / micloud sudah di log out/ di keluarkan pada saat hp bekas di jual.

Untuk lebih memastikan, lakukan di factory resetditempat. Jika memang masih ada akun, pasti saat melakukan reset akan meminta sandi akun ponsel tersebut. Atau sesudah reset dan ponsel menyala, akan meminta akun dan sandi yang ada (jika memang masih menempel).

2.Spesifikasi Tahan Lama

Standar spesifikasi smartphone meningkat setiap tahunnya. Jika iPhone layak pakai itu 4-5 tahun pemakaian, jika android hanya 2-3 tahun pemakaian.

Jadi jika ditahun 2019 ingin membeli iPhone 6s dengan keluaran tahun 2015, tahun 2020 lah akhir dari pemakaian iPhone 6s masih layak. Karena yang terbaru Apple memberikan update software selama 5 tahun untuk perangkatnya, dulu hanya sampai 4 tahun.

3.Pilih Transaksi Yang Aman

Adanya rekening bersama memang memungkinkan belanja online lebih aman dan nyaman tanpa batasan wilayah, jadi teman-teman Fixme bisa bertransaksi dengan penjual di seluruh Indonesia. rekening bersama melalui pihak ketiga sudah banyak di jual beli online seperti tokopedia, bukalapak, dan masih banyak lagi.

Tetapi kalau kamu khawatir soal kondisi barang, pilih saja sistem COD (Cash On Delivery). Kamu bisa buat janji untuk ketemu, pastikan tempat yang dipilih aman. Jangan di pinggir jalan, pilih saja cafe tertentu. Kalau kamu belum pengalaman, ajaklah teman yang sudah mengerti untuk membantu kamu mengecek barang.

4.Cek Kondisi Fisik

Tampilan tentu hal yang pertama kita periksa, pastikan bodi smartphone terlihat mulus dan sesuai deskripsi yang penjual tulis. Kalau bilangnya mulus tapi ternyata ada lecet maka jangan diterima, bila perlu batalkan.

Yang paling penting adalah mengecek nomer imei , ini bertujuan untuk mengecek keaslian dari smartphone android yang akan kita beli. Pastikan bahwa nomor imei di ponsel sesuai dengan imei di dus, dengan cara ketikan *#06# di panggilan. DAN jika di fisik ponsel ada nomor imei, sesuaikan juga. Karena bisa jadi fisik sudah pernah dibongkar dan diganti.

5.Cek Kelengkapan Hp Original Atau Tidak

Pastikan kelengkapan lengkap sesuai deskripsi. Jika penjual mengatakan Original, teman-teman Fixme harus tahu ciri-ciri kelengkapan original bagaimana.

Tanyakan apakah benar original atau OEM. OEM memang masuk kategori original, tapi bukan bawaan asli atau buatan pabrik ponsel tersebut. Melainkan dibuat oleh pihak ketiga yang kualitasnya dibawah original.

Cek adapter charger dan kabel USB pastikan berfungsi dengan baik dan tidak longgar. Cek lubang jack audio dan pastikan tidak tersendat-sendat. speaker dan microphone, pastikan suara yang dikeluarkan normal dan tidak pecah. Jika pecah, bisa jadi telah terkena air atau kerendam.

6.Cek Kondisi Software Sudah di Root Atau Jailbreak

  

Periksa kondisi software sudah di root atau tidak memakai aplikasi Root Checker yang bisa diunduh di playstore. Untuk iPhone pastikan sudah di jailbreak atau tidak, yang biasanya ada tanda dengan adanya aplikasi bernama cydia.

7.Cek semua fitur berfungsi

  • Cek responsivitas layar,secara keseluruhan, pastikan fungsi layar sentuh semua berjalan. Dari atas bawah, kanan kiri hingga sudut-sudut layar. Coba pula sensor rotasinya (accelerometer), apakah berjalan dengan baik.
  • Cek light sensor, Sensor ini akan meredupkan layar HP ketika berada di kegelapan atau ketika sedang telepon
  • Cek kamera,coba teman-teman fixme otak-atik kameranya, fitur-fiturnya dicoba, ambil foto dengan flash atau tanpa flashserta dilihat hasilnya.
  • Cek koneksivitas,baik jaringan seluler, wifi, GPS, Bluetooth. Coba teman fixme pasang kartu SIM dan kartu microSD kalian.

Atau vendor tertentu biasanya menyediakan kode untuk mengecek hardware dengan mudah. Seperti Xiaomi tinggal melakukan panggilan *#*#64663#*#*. Nanti tinggal lakukan test yang tersedia di menu yang muncul. Teman-teman Fixme bisa melakukan pencarian di google untuk mencari “kode test hardware” ponsel tertentu, karena terkadang jika ada model terbaru di suatu merek, cara lama tidak akan berfungsi.

8.Cek harga pasaran

Biasanya setiap smartphone bekas akan ada harga bekas yang menjadi patokan, tetapi jika harga tersebut justru jauh dari harga patokan, kamu perlu mewaspadainya. Mungkin saja smartphone tersebut KW alias palsu atau sudah rusak parah, sehingga harganya di bawah rata-rata.

Nah itu dia tips yang bisa dilakukan untuk membeli ponsel bekas. Apapun yang akan dibeli dan jika ada masalah bisa hubungi Fixme ya!.



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *