Beberapa aplikasi pada ponsel bisa merugikan penggunanya. Karena ada aplikasi di smartphone yang bisa membuat perangkat menjadi lemot. Selain menghabiskan ruang penyimpanan, aplikasi yang terpasang juga tidak jarang membuat konsumsi data seluler teman-teman fixme jadi lebih boros.
Biasanya para pengembang memanfaatkan aplikasi buatannya sebagai alat untuk meraup keuntungan dengan menyelipan banyak iklan.Akibatnya, baterai perangkat jadi lebih cepat habis serta membuat konsumsi data menjadi lebih boros.
Agar hal ini tidak terjadi, kali ini fixme akan memberi tahu lima kategori aplikasi smartphone yang sebaiknya tidak teman-teman fixme install di smartphone kalian.
- Aplikasi penghemat RAM
Aplikasi yang berjalan di background biasanya akan membuat ponsel menjadi lemot serta baterai smartphone akan lebih cepat terkuras. Melihat peluang ini banyak pengembang yang kemudian membuat aplikasi yang diklaim dapat menghemat penggunaan RAM. Dengan menutup aplikasi background secara otomatis, pengguna akan merasakan ponsel mereka dapat berjalan lebih kencang.
Sayangnya dengan menghentikan aplikasi tersebut, smartphone justru akan mengalokasikan lebih banyak memori serta daya baterai untuk menyalakan ulang sang aplikasi pada saat dibutuhkan. Penutupan yang berlangsung secara otomatis serta upaya untuk menyalakannya kembali secara berulang pada gilirannya akan membuat ponsel menjadi tidak stabil. Kesimpulannya, aplikasi penghemat memori ini sebenarnya justru akan membuat perangkat Anda bekerja ekstra keras.
- Aplikasi Pembersih
`Membersihkan` aplikasi di perangkat Android memang dapat meningkatkan performa smartphone Android menjadi lebih lancar lagi. Hal tersebut dilakukan untuk menghapus beberapa cached data (data sisa) yang rupanya memakan kapasitas memori.
Namun perlu diingat, rupanya Clean Master dan beberapa aplikasi sejenisnya seperti CC Cleaner dan Speed Booster rupanya juga dapat menyisakan `sampah` dan dapat menghabiskan daya baterai.
Teman-teman fixme masih bisa mengakali pembersihan sampah dari smartphone Anda dengan beranjak ke Settings, pilih pilihan Apps dan pergi ke direktori Downloaded. Dari situ, pilih aplikasi yang ingin dibersihkan dengan memilih tulisan Clean Cache.
- Aplikasi / Widget Cuaca
Hadirnya aplikasi cuaca memang sangat membantu penggunanya untuk mengetahui cuaca yang sedang berlangsung pada hari tersebut. Namun, dengan hadirnya update prakiraan cuaca yang kerap tampil secara berkala rupanya memakan banyak daya baterai, terlebih jika pengguna memasang widget di layar home.
Jika Anda tetap ingin memanfaatkan fitur prediksi cuaca, Anda masih bisa menggunakan fitur Google Now untuk menanyakan langsung terkait informasi cuaca.
Facebook pada umumnya langsung tersedia di smartphone baru tanpa harus terlebih dahulu meng-installnya. Popularitas aplikasi jejaring sosial ini pun sudah tidak diragukan lagi, dengan adanya jejaring sosial ini para penggunanya dapat terhubung dengan orang-orang kapanpun dan di manapun.
Namun, hadirnya beberapa fitur dan notifikasi lewat aplikasi ini justru membuat kapasitas penyimpanan smartphone Android menjadi boros. Maka, aplikasi ini ada baiknya dihapus. Tapi jika teman-teman fixme merupakan orang yang kerap membuka Facebook setiap hari, jangan khawatir. Anda masih bisa menggunakan browser untuk membuka Facebook. Ini justru akan lebih jauh menghemat kapasitas memori dan baterai jika dibandingkan dengan menggunakan aplikasi.
- Aplikasi Bawaan Android
Banyak ponsel pintar memiliki banyak aplikasi yang sudah terpasang sebelumnya atau aplikasi bawaan. Baik itu aplikasi untuk pemesanan hotel, aplikasi game, atau aplikasi managemen/ bisnis, hingga aplikasi jejaring sosial. Akibatnya, dengan hadirnya aplikasi bawaan tersebut, selain ruang penyimpanan yang terbuang, dalam kasus terburuk adalah dapat menguras baterai, dan parahnya aplikasi bawaan tersebut bahkan tidak dapat di-uninstall.
Oleh karena itu sangat bermanfaat untuk melihat daftar aplikasi Anda dan menghapus aplikasi yang sudah diinstal sebelumnya. Cara termudah untuk melakukannya adalah dengan mengambil aplikasi yang terkait di dalam apps drawer, lalu menariknya ke ikon info aplikasi. Kemudian Anda akan melihat apakah aplikasi dapat dicopot atau hanya dapat dinonaktifkan.
Leave a Reply