3D Printer Ini Mengubah Ponsel Menjadi Kanvas Dan Ramah Lingkungan

  • Home
  • Fix-View
  • 3D Printer Ini Mengubah Ponsel Menjadi Kanvas Dan Ramah Lingkungan

Dulu printer hanya digunakan untuk mencetak suatu tulisan di kertas. Kali ini printer tidak hanya digunakan untuk mencetak kertas yang hanya memiliki 2 dimensi, tapi 3 dimensi. Printer 3D ini sedang banyak dikembangkan, mulai dari untuk membangun suatu rumah, membuat kerajinan dan lainnya. Yang terbaru ada 3d printer yang bisa menggunakan ponsel menjadi bantuan kanvas sampai 3d printer yang memanfaatkan semua bahan sampah plastik.

WobbleWorks sudah berjalan 6 tahun bergerak dibidang 3d printer. Produk terbarunya 3Doodlers, bisa memanfaatkan Android/iOS untuk menjadi sebuah kanvas, dan menggambar langsung untuk membuat sebuah produk 3 dimensi.

Saat ini sudah ada lebih dari 10 panduan produk di aplikasi 3Doodler, dan akan terus bertambah setiap minggunya. Inspirasi ini datang untuk mengembangkan kreativitas anak dan orang dewasa yang selalu menempel dengan ponsel atau tabletnya. Jadi semua orang bisa memanfaatkan apa yang ada di dekatnya menjadi sebuah kreativitas.

“Tinta” 3Doodler ini berbahan plastik yang ramah lingkungan, bisa di daur ulang, dan aman untuk anak-anak. Memiliki 3 bahan material plastik dari PLA yang terbuat dari tanaman, ABS dari petroleum, dan Flexy dari thermoplastic polyurethane. Masing-masing mempunyai fungsi dan karakteristik masing-masing.

Memang 3Doodler tidak bisa menggunakan bahan sembarangan sebagai tintanya. Karena bisa merusak alat dan berbahaya bagi pengguna. Jika teman-teman Fixme ingin berkarya bisa membeli produk Renegade. Ini adalah 3D pen pertama di dunia yang bisa menggunakan bahan bekas, terutama botol plastik bekas.

Renegade aman untuk pengguna dan lingkungan. Tidak mengeluarkan bau yang tidak sedap atau panas saat digunakan, walaupun suhunya bisa diatur dari 50°C – 320°C. Walau tidak terintegrasi dengan suatu aplikasi seperti 3Doodler, Renegade ini sangat bermanfaat bagi lingkungan. Bisa mengurangi sampah yang ada di dunia sambil berkarya.



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *